10 Hari Jelang Lebaran, Arus Mudik di Stasiun Gambir Terpantau Lengang

JOKERBOLA– Arus mudik Idul Fitri di Stasiun Gambir Jakarta Pusat terpantau dalam kategori lengang pada Minggu (31/3/2024). Diperkirakan 10 hari lagi umat Islam di Indonesia akan merayakan lebaran.

 

Sejumlah calon penumpang yang baru tiba di lobi pencetakan tiket tampak tidak banyak yang membawa muatan barang dalam jumlah besar.

Kebanyakan dari calon penumpang yang berpergian dari Stasiun Kereta Gambir Jakarta hanya sendiri ataupun dua hingga tiga orang.

Kebanyakan dari mereka berpergian jarak jauh atau jarak menengah dalam kepentingan pekerjaan dan menghindari kepadatan arus mudik Idul Fitri yang diprediksi akan terjadi pada 6-10 April 2024.

Adam (21) warga Bogor mengaku hendak mudik ke Surabaya Jawa Timur dengan kereta keberangkatan pukul 15.00 WIB. “Mau mudik ke Surabaya, naik KA Sembrani, keberangkatan jam 3 sore nanti,” ujar Adam.

Ia menyebutkan sudah mulai ada kenaikan harga tiket untuk keberangkatan tujuan jarak jauh. “Pesan tiketnya baru-baru ini. Harga tiketnya ada kenaikan. Sekarang Rp 790 ribu, padahal normalnya Rp 600 ribu,” jelasnya.

Adam mengaku berangkat lebih awal karena ingin menghabiskan waktu lebih lama di kampung halaman.

“Berangkat lebih awal lebih baik, kalau mendekati mepet lebaran takut habis tiket dan padat. Saya di kampung halaman sebulan,” kata dia.

Sementara itu calon penumpang lainnya, Rahmat (45) mengaku baru tiba di Jakarta dan langsung transit di Stasiun Gambir.

“Mau mudik ke Cirebon. Naik KA Argo Cirebon. Sudah pesan jauh-jauh hari. Harga tiket normal masih sekitar Rp 200 ribu,” ujar Rahmat.

Ia mengaku berangkat mudik ke daerahnya agar tidak terlalu padat pada saat musim libur lebaran.

“Saya mudik sekarang supaya tidak mepet waktunya, dan tidak berdesak-desakan, tidak terburu-buru. Supaya dapat tiket lebih awal. Harapannya agar selamat sampai tujuan,” ucapnya.

Darwadi (67) calon penumpang yang baru tiba di Jakarta setelah penerbangan dari Merauke Papua mengaku juga akan langsung melakukan mudik ke kampung halamannya.

“Mau mudik ke Cilacap Jawa Tengah. Sudah pesan tiket jauh-jauh hari dua Minggu lalu. Nanti berangkat dengan KA Purwojaya jam 15.00 Itu harga tiketnya Rp 400 ribu. Ya masih normal kalau menurut saya,” kata Darwadi.

Ia berharap agar perjalanan menuju Cilacap dapat dilalui dengan lancar dan aman. “Berangkat sekarang karena takut tidak dapat tiket. Insya Allah mudah-mudahan di rel yang kita lalui tidak ada kendala selamat sampai tujuan,” pungkasnya.

Sumber:Carlos Roy Fajarta , Jurnalis