NEW YORK – Orang-orang di area seluruh dunia sekali lagi terkena dampaknya pasca bukan dapat mengirim email atau mengakses akun merekan dikarenakan gangguan Gmail.
Seperti dilansir dari Daily Mail Hari Jumat (9/8/2024), kecacatan sistem yang mana menimpa layanan Google terjadi sekitar pukul 15.00 (waktu setempat).
Ini telah terjadi mempengaruhi pengguna di dalam Amerika Serikat (AS), Inggris, sebagian Eropa, Australia, Asia serta Amerika Selatan.
Lebih dari 1,8 jt orang di tempat seluruh dunia menggunakan Gmail, namun jumlah total yang tersebut terkena dampak masih belum diketahui.
Banyak pengguna mengungkapkan rasa frustrasi mereka melawan kesalahan pada platform digital X, dengan beberapa tangkapan layar menunjukkan Gmail tak berfungsi.
Menurut wadah yang memantau layanan online, DownDetector, pengguna menyampaikan keluhan tentang hambatan ini sepanjang hari.
Sekitar 82 persen hambatan yang dilaporkan ke DownDetector terkait dengan permasalahan email.
Gmail adalah penyedia email paling populer di tempat seluruh dunia dan juga digunakan pada lebih lanjut dari 170 negara juga wilayah.
Dasbor Google Workspace menampilkan gangguan layanan untuk ChromeOS, Gmail, juga Google Drive.
“Tim teknik kami akan terus menyelidiki permasalahan ini. Konsumen yang mana mencoba mengirim email atau menyimpan draf dengan lampiran akan mengalami kegagalan,” kata perusahaan itu.
Perusahaan juga menyatakan bahwa bukan ada solusi ketika ini.