Jakarta – Bek berada dalam Timnas Australia yang juga bermain untuk klub liga Italia Serie A Parma, Alessandro Circati, menyatakan sambutan para fan Parma di area Indonesia atau Parmagiani kepadanya menjadi memori indah yang dimaksud sulit dilupakan.
“Saya menghargai itu. Itu memori yang akan melekat pada diri saya sampai waktu yang digunakan sangat lama,” ujar Circati, diambil dari laman web resmi timnas Australia yang dimaksud dipantau dalam Jakarta, Senin.
Circati, pesepak bola berusia 20 tahun, datang ke Indonesia lantaran ia menguatkan kelompok nasional Australia yang akan menghadapi Indonesia pada laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Planet 2026 zona Asia dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 10 September..
Namun, dirinya tiada menyangka bahwa statusnya sebagai pemain Parma mendapatkan perhatian dari penggemar klub yang disebutkan yang tergabung di Parmagiani Indonesia (Parma Calcio Fans Club Indonesia).
Sekitar 20-30 anggota Parmagiani mendatangi lokasi latihan timnas Australia yakni di area Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, 8 September, untuk menemui Circati usai kegiatan.
Mereka mengenakan jersey Parma lengkap dengan pernak-pernik juga yel-yel khas suporter klub tersebut.
Circati terkesan dengan itu juga bersedia menyediakan sedikit waktunya untuk berinteraksi lalu memberikan tanda tangan. Perwakilan Parmagiani pun sempat memberikan cendera mata untuk Circati. Suporter Parma di dalam Indonesia juga menitipkan hadiah untuk legenda sekaligus eks kapten Parma Alessandro Lucarelli.
“Luar biasa rasanya, tentu saja. Menerima cinta dari negara yang menjadi lawan timnas kami. Namun itu bukti Parma terkenal di dalam seluruh dunia khususnya di dalam Indonesia,” tutur pria kelahiran Fidenza, Italia, itu.
Timnas Australia akan menghadapi tuan rumah Indonesia pada laga lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Planet 2026 zona Asia dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 10 September, mulai pukul 19.00 WIB.
Pertandingan itu akan menjadi laga kedua untuk kedua regu di dalam kualifikasi tersebut. Pada laga pertama, Indonesia menangan imbang tuan rumah Arab Saudi 1-1 kemudian Australia ditekuk regu tamu Bahrain dengan skor 0-1.