2 Hercules TNI Bawa Bantuan ke Palestina, Angkut Wamenlu Juga

TNI Angkatan Udara (AU) mengerahkan dua unit pesawat C-130 Hercules untuk mengirim bantuan pemerintah Indonesia kepada warga Palestina. Bantuan diberangkatkan dari Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11). Selain bantuan dan personel TNI, Wakil Menlu Pahala Nugraha Mansury juga turut serta dalam pesawat/

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono melepas langsung pengiriman bantuan tersebut hari ini, Sabtu (4/11)

“TNI turut membantu misi kemanusiaan rakyat Palestina, dengan mengerahkan dua unit pesawat Hercules C-130 TNI AU dan melibatkan sejumlah 44 personel TNI,” demikian dikutip dari keterangan tertulis TNI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Personel yang terlibat di antaranya Mission Commander Kolonel Pnb Subhan, satu personel Deputy Mission Commander, satu personel Dalops Sops TNI, 17 personel kru pesawat A-1327, 17 personel kru pesawat A-1328, enam personel Tim Pam Kopasgat, dan satu orang Puspen TNI.

Dalam misi kemanusiaan tersebut, selain personel TNI, turut dalam pesawat Hercules Wakil Menlu Pahala Nugraha Mansury beserta staf dan staf Kementerian Pertahanan.

Presiden Jokowi menyampaikan bantuan yang dikirim berupa bantuan medis, makanan, selimut, tenda, dan barang logistik lainnya.

“Bantuan ini bukan hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat dari dunia usaha yang disalurkan melalui berbagai lembaga kemanusiaan,” katanya.

Bantuan logistik yang dimuat di pesawat Hercules sejumlah 26 Ton, terdiri dari bantuan PMI 6,5 Ton, Baznas 11,3 Ton, Kemhan RI 2,6 Ton, Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) 3 Ton dan relawan “Kita Bisa” 2,6 Ton.

Rute Hercules yang membawa bantuan itu berangkat dari Halim, Jakarta – Aceh – Yangon (Myanmar) – New Delhi (India) – Abu Dhabi (UEA) – Jeddah (Saudi Arabia) – El Arish (Mesir) dan diperkirakan tiba di Bandara El Arish Mesir pada 6 November 2023.

Kedua pesawat Hercules itu akan bertolak kembali ke Tanah Air pada Senin (6/11) dengan rute El Arish (Mesir) – Abu Dhabi (UEA) – Mumbai (India) – Yangon (Myanmar) – Aceh – Halim, Jakarta. Tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada 8 November.

Hercules bisa melesat hingga maksimal 690 kilometer per jam di ketinggian 6.706 meter. Pesawat ini memiliki daya jelajah sejauh 3.800 kilometer.