Persija Jakarta harus pulang ke Indonesia dengan membawa kekalahan. Tim berjuluk Macan Kemayoran ini kalah dari Home United 2-3 pada leg pertama semifinal Piala AFC di Stadion Jalan Besar, Selasa, 8 Mei 2018.
Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Rodrigues, mengatakan dua gol cepat Home United pada menit-menit awal membuat anak asuhnya terkejut. Dia juga menambahkan jika dua gol cepat dari Home United karena kurangnya konsentrasi pemain Persija.
“Kami kehilangan konsentrasi pada awal pertandingan sehingga tercipta dua gol saat pertandingan berjalan 10 menit. Dua gol cepat itu membuat kami sulit bangkit,” kata Teco saat konferensi pers usai pertandingan.
Pemain Persija sempat bangkit ketika mencetak dua gol pada babak kedua menit 32 dan 49. Dua gol Persija disumbangkan oleh Ramdani Lestaluhu.
Sayangnya mental pemain Persija runtuh ketika wasit menolak memberikan penalti bagi Macan Kemayoran. Malah, tim tuan rumah yang akhirnya mencetak gol kemenangan pada menit 79.
“Setelah menyamakan kedudukan kami bermain lebih percaya diri. Kemudian ada pelanggaran dalam kotak penalti, seharusnya wasit memberikan kami penalti. Itulah yang membuat pemain kami marah dan kembali kehilangan konsentrasi,” jelas Teco.
Meski kalah, peluang Persija untuk lolos tetap besar. Sebab, pada leg kedua yang akan berlangsung pada 15 Mei 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Macan Kemayoran hanya membutuhkan kemenangan 1-0 agar lolos final.