Jakarta –
Meskipun harganya sudah dipangkas Rp 7 juta, motor listrik subsidi masih sepi peminat. Untuk itu, pemerintah bakal mengevaluasi aturan terkait subsidi tersebut.
Motor listrik subsidi masih sepi peminat. Bila diperhatikan dalam laman Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa), baru 36 motor listrik tersalurkan. Padahal pada tahun 2023, pemerintah menargetkan bisa menyalurkan 200.000 unit motor listrik subsidi tersebut.
Pilihan model motor listrik yang mendapat potongan harga Rp 7 juta pun sebenarnya tidak sedikit. Tercatat ada 25 motor listrik yang bisa mendapatkan keringanan tersebut dengan banderol harga bervariasi. Sayang, itu semua belum cukup menarik minat masyarakat meminang motor listrik bersubsidi.
Bukan tanpa alasan, syarat membeli motor subsidi dinilai memberatkan. Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian no.6 tahun 2023, syarat penerima subsidi motor listrik adalah penerimanya KUR (Kredit Usaha Rakyat), penerima Bantuan Produktif Usaha Mikro (BUPM), penerima bantuan subsidi upah, dan penerima subsidi listrik sampai dengan 900 VA. Untuk mengetahui konsumen tersebut memenuhi syarat, maka akan dilakukan pengecekan lewat NIK di situs SISAPIRa.
Menyadari motor peminat motor listrik subsidi yang masih minim, pemerintah bakal melakukan evaluasi. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan masih mencari tahu terkait rendahnya minat masyarakat akan motor listrik subsidi itu.
“Penyebabnya akan kita evaluasi. Nanti kita lihat bantuan pemerintah untuk mobil listrik, motor listrik seperti apa. Kita lihat kalau masih ada hal-hal yang diperbaiki,” kata Agus dikutip Antara.
Evaluasi yang dimaksud Agus akan dilakukan pada semua sisi mulai dari kebijakan, harga, skema, dan juga pola distribusi. Diharapkan evaluasi tersebut bisa segera rampung agar bisa diterapkan tahun ini.
“Jadi kita juga ingin memastikan bahwa program bantuan pemerintah untuk kendaraan listrik baik untuk mobil dan motor tahun ini bisa berjalan baik dan oleh sebab itu evaluasi akan dilakukan. Evaluasi pasti akan dilakukan agar program bantuan pemerintah ini bisa terlaksana,” tambahnya.
Sudah empat bulan berjalan, sisa kuota subsidi motor listrik masih sangat banyak, yaitu sebesar 198.772. Sedangkan untuk produknya ditawarkan dengan harga bervariasi mulai dari Rp 5 jutaan.
Berikut ini daftar motor listrik subsidi
1. GreenTech Aero: Rp 9.403.999
2. GreenTech Scood: Rp 9.947.657
3. GreenTech VP: Rp 10.298.999
4. Smoot Tempur: Rp 11.500.000
5. Smoot Zuzu: Rp 12.900.000
6. Polytron : Rp 13.500.000
7. Rakata S9: Rp 20.500.000
8. Rakata X5: Rp 22.100.000
9. United T1800 A/T: Rp 23.500.000
10. United TX1800 A/T: Rp 26.900.000
11. United TX3000 A/T: Rp 42.900.000
12. Volta 401: Rp 9.950.000
13. Gesits G1: Rp 21.970.000
14. Gesits Raya: Rp 20.990.000
15. Selis Emax: Rp 13.500.000
16. Selis Agats: Rp 21.790.000
17. Viar Q1: Rp 14.520.000
18. AlvaOne: Rp 29.490.000
19. Exotic Vito: Rp 5.790.000
20. Exotic Mizone: Rp 6.190.000
21. Exotic Sterrato: Rp 5.590.000
22. Yadea T9: Rp 14.500.000
23. Yadea E8S Pro: TRp 16.900.000
24. Alva Cervo: Rp 35.750.000
25. Enine V5Lit: Rp 15.000.000