Petaka Bagi PSIS Semarang yang Ditinggal 2 Pemain Asing

JOKERBOLA– Kekuatan PSIS Semarang terus berkurang pada lanjutan BRI Liga 1 2023/2024. Setelah ditinggal Carlos Fortes, PSIS juga kehilangan Vitinho untuk waktu yang cukup lama karena mengalami cedera parah.

Bahkan, pemain dengan nama lengkap Victor Guilherme dos Santos itu dilaporkan akan mengakhiri musim lebih cepat. Vitinho tidak bisa ambil bagian pada delapan laga tersisa PSIS di BRI Liga 1.

Vitinho dihantam cedera yang cukup parah, yakni anterior cruciate ligament (ACL). Masalah yang ditemukan pada lututnya itu membuat winger asal Brasil ini harus naik meja operasi.

“Sayang sekali, Vitinho harus mengalami cedera yang parah dan dipastikan bakal absen hingga musim ini berakhir. Dia mengalami ACL,” ujar pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Jokerbola.

Jumlah Pemain Depan PSIS Terus Berkurang

 

Absennya Vitinho jelas menjadi malapetaka bagi Mahesa Jenar. Sebelumnya mereka harus berpisah dengan striker asal Portugal, Carlos Fortes, yang memutuskan hijrah ke Liga Uni Emirat Arab.

Gilbert mengakui situasi ini makin menyulitkan timnya. Pasalnya, kepergian dua amunisi asing ini membuat PSIS Semarang tidak memiliki banyak opsi pemain. Alternatif yang dimiliki juga terbilang minim.

“Ya kami harus kehilangan pemain-pemain bagus, Vitinho dan Fortes. Kami kehilangan pemain yang sangat berkualitas karena sudah tidak bisa diperkuat mereka,” ujar Gilbert Agius.

“Jadi kami hanya bisa memainkan pemain-pemain yang saat ini kami miliki. Materi pemain di skuad kami sangat sedikit. Kami tidak memiliki banyak pemain,” lanjutnya.

PSIS Menolak Menyerah

 

Dalam dua pertandingan terakhir, PSIS Semarang memang harus tersendat hasil yang kurang memuaskan. Mereka sempat ditahan imbang 1-1 oleh Dewa United, lalu menjadi bulan-bulanan Persib Bandung dengan kalah 0-3.

Terlepas dari berbagai problem yang menghantam belakangan ini, Gilbert masih optimistis. Pelatih berusia 50 tahun itu akan tetap berjuang bersama anak asuhnya hingga akhir musim.

“Namun, yang jelas kami harus tetap berjuang. Kami akan tetap melanjutkan perjuangan kami hingga akhir dengan pemain-pemain yang tersedia,” ujar bekas pelatih Timnas Malta itu.

Sumber dari Bolacom: Radifa Arsa/Benediktus Gerendo, 2 Maret 2024