Pembalap Prima Pramac Racing Johann Zarco dilaporkan sedang mempertimbangkan tawaran bergabung dengan tim satelit LCR Honda untuk MotoGP 2024. Terdapat posisi lowong di sana menyusul hengkangnya Alex Rins dari tim tersebut ke Monster Energy Yamaha.
Zarco mengatakan skenario tersebut akan menjadi tantangan baru baginya.
“Saya akan merasa bangga jika menjadi orang (kandidat) tersebut,” kata Zarco dilansir situs resmi MotoGP.
Menilai kondisi RC213V saat ini, dia menganggapnya sebagai proposisi yang menarik tetapi mengakui saat ini motor tersebut masih sulit untuk diharapkan.
“Itu tidak akan menjadi tantangan yang buruk. Jika Anda berpikir tentang kemenangan, berada di posisi teratas dan bertarung, seperti yang saya lakukan sekarang selama beberapa tahun, jelas tempat yang tepat adalah di Ducati karena memiliki motor terbaik. Kita bisa melihatnya di trek,” kata pembalap Prancis tersebut.
“Bagus mendapat minat Honda. Jelas senang memiliki tim yang tertarik, bahkan jika mereka sedang berjuang. Kami harus memikirkan hal ini,” tambahnya.
Zarco mengisyaratkan masih tetap berada di Ducati, menyusul dominasi dari tim pabrikan dan satelitnya yang menguasai MotoGP 2023.
“Tapi target saya adalah (berada) di Ducati dengan motor pemenang ini, dan juga tim pemenang. Kami memimpin kejuaraan dengan Pramac. Jorge (Martin) dan saya merasa baik bersama-sama, jadi mengapa tidak melanjutkannya?” kata Johann Zarco.
Di sisi lain, Bos LCR Lucio Cecchinello mengklaim Zarco terlebih dahulu menghubungi mereka.
“Saya akan mengatakan yang sebenarnya, kami tidak menyembunyikan apa pun. Kami didekati oleh berbagai agen, termasuk agen Zarco. Kami sedikit terkejut, karena Zarco memiliki motor yang sangat kompetitif saat ini,” kata Cecchinello.
Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig tidak menanggapi dengan detail kabar ini. Namun, dia mengungkapkan kekagumannya pada juara dunia Moto2 dua kali itu.
“Johann adalah pembalap cepat dengan banyak pengalaman. Dia membalap dengan banyak tim. Dia selalu menjadi pembalap yang disambut baik. Tapi saya tidak bisa memberi Anda pernyataan saat ini karena kami bahkan tidak berbicara (dengan Zarco),” kata Puig.
Yamaha melakukan gebrakan demi memperbaiki kinerja di MotoGP. Mereka mengumumkan bergabungnya Alex Rins dari LCR Honda pekan lalu.
Rins bakal mendampingi Fabio Quartararo di tim pabrikan pada MotoGP 2024. Dia menggantikan Franco Morbidelli.
“Dengan gembira kami mengumumkan kedatangan Alex. Kami yakin dia bakal jadi aset berharga. Alex memiliki banyak pengalaman dan berkali-kali memenangkan balapan,” ungkap Direktur Yamaha Racing Lin Jarvis, dilansir Crash.
Rins baru bergabung dengan LCR Honda musim ini setelah Suzuki meninggalkan MotoGP. Dia tampil sensasional dan merebut kemenangan pada seri di Amerika Serikat.
Hingga kini capaian tersebut menjadi satu-satunya ajang yang lepas dari tangan Ducati. Namun, pembalap asal Spanyol itu sekarang sedang memulihkan diri akibat cedera patah kaki.
“Alex sudah menjajal dua pabrikan di MotoGP, yang memiliki karakter mirip seperti YZR-M1. Situasi ini akan membantunya dengan cepat beradaptasi di sini,” kata Jarvis.
“Saat ini dia sedang memulihkan diri. Tapi kami yakin Alex Rins akan fit sepenuhnya pada 2024. Kami sudah tidak sabar bekerja sama dengannya dan menanti kolaborasinya bersama Fabio untuk membantu performa tim ini,” pungkasnya.
Sumber: Liputan 6