Pembalap Pramac Jorge Martin mengaku merasa tertekan menjadi pesaing utama Francesco Bagnaia dalam perburuan gelar juara MotoGP 2023 usai menang MotoGP Thailand 2023.
Jorge Martin memperkecil jarak ketinggalan dengan Pecco Bagnaia. Setelah menang MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Minggu (29/10), selisih poin kedua pembalap hanya 13 angka.
Bagnaia kini mengoleksi 389 poin, sedangkan Marti memiliki 376 poin. Posisi ketiga masih milik Marco Bezzecchi, sedangkan peringkat keempat ada Brad Binder yang menggeser Aleix Espargaro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Motosan, saat ini Jorge Martin mulai merasakan tekanan. Dengan jarak 13 angka dan tiga seri tersisa ditambah Sprint Race, peluang Martin juara masih terbuka.
“Saya akui saya sudah merasakan tekanan,” ujar Martin.
MotoGP Thailand 2023 jadi pekan yang indah untuk pembalap asal Madrid tersebut. Tidak saja menang Sprint Race, Martin juga menang balapan utama. Namun Martin mengatakan tidak menikmati kemenangan Sprint Race karena tekanan tersebut.
Banner Ballon d’Or – 970×250
“Sebenarnya kemarin, setelah menang, saya sama sekali tidak menikmati itu, saya sangat fokus pada balapan hari ini,” tutur Martin.
“Saya tidak bisa menikmati momen ini, saya belum tidur dan memikirkan hari berikutnya,” ucap Martin menambahkan.
MotoGP 2023 mendekati akhir musim. Setelah MotoGP Thailand, balapan akan rehat selama dua pekan untuk memasuki seri ke-18 di MotoGP Malaysia 2023 di Sirkuit Sepang, 10-12 November.
Balapan akan dilanjutkan ke MotoGP Qatar pada 19 November, dan ditutup dengan MotoGP Valencia 2023 pada 26 November.
Klasemen MotoGP 2023:
1. Francesco Bagnaia 389
2. Jorge Martin 376
3. Marco Bezzecchi 310
4. Brad Binder 249
5. Aleix Espargaro 201
6. Johann Zarco 194
7. Maverick Vinales 170
8. Luca Marini 163
9. Jack Miller 144
10. Fabio Quartararo 144
