JOKERBOLA– Sebagai sahabat dan sesama anggota VR46 Riders Academy, Luca Marini mengaku mau-mau saja membantu Pecco Bagnaia menjuarai MotoGP 2023. Namun, adik Valentino Rossi yang membela Mooney VR46 Racing Team ini punya syarat tertentu untuk melakukannya.
Seperti yang diketahui, menjelang MotoGP Malaysia pada 10-12 November 2023, Bagnaia yang membela Ducati Lenovo Team memimpin klasemen dengan 389 poin, unggul 13 poin atas Jorge Martin dari Prima Pramac Racing. Mereka juga dapat perlawanan dari tandem Marini, Marco Bezzecchi.
Mengingat ketiganya sama-sama rider Ducati, team order sulit diterapkan. Namun, Marini tak memungkiri Bagnaia dan Martin memiliki kans juara lebih besar daripada ‘Bez’. Marini pun mengaku mau membantu Bagnaia, tetapi ada syaratnya, yakni ia tetap diizinkan meraih hasil sebaik mungkin.
Takkan Jadi Pertama Kalinya
“Ya, dan ini adalah hal yang sudah pernah terjadi saat ia memperebutkan gelar Moto2, begitu juga tahun lalu. Namun, cara terbaik untuk membantu seorang rider adalah dengan memenangi balapan atau naik podium,” ungkap Marini kepada Diario AS pada Sabtu (28/10/2023).
‘Maro’ pun mengenang team order yang ia terima dari Sky Racing VR46 saat Bagnaia memperebutkan gelar Moto2 pada 2018. Dalam balapan di Thailand, Bagnaia memburu kemenangan tetapi dapat ancaman dari Miguel Oliveira. Marini pun membantunya dengan berusaha keras menyalip Oliveira.
“Itu seperti yang saya lakukan di Thailand, ketika saya menyalip Miguel Oliveira. Saya pun finis kedua dan dia ketiga, yang membuat Pecco mendapatkan tambahan empat poin. Itu adalah gagasan sempurna dan itulah strateginya,” ujar rider berusia 26 tahun ini.
Tetap Bakal Coba Bekuk Pecco Bagnaia
Marini juga menegaskan team order bukan berarti dirinya tak berhak memperebutkan kemenangan. Runner up Moto2 2020 ini menyatakan akan tetap berusaha mengalahkan Bagnaia jika ada kesempatan di tiga seri terakhir.
“Tentu saja saya akan mengalahkan Pecco jika ia ada dalam jarak serang, dan ini adalah hal yang diketahui dengan sangat baik oleh Pecco. Jika saya bisa, maka saya akan mengalahkannya,” pungkas Marini.
Marini sendiri saat ini sedang menduduki peringkat kedelapan pada klasemen pembalap dengan koleksi 164 poin. Sejauh ini, ia sudah tiga kali naik podium Sprint dan sekali naik podium Grand Prix.
Sumber: Diario AS