Venezia tidak bisa memainkan Jay Idzes pada laga pekan pertama Serie A musim 2024/2025. Pemain berusia 24 tahun itu dipastikan absen karena sanksi akumulasi kartu kuning yang didapat musim lalu.
Venezia akan tandang ke markas Lazio pada pekan ke-1 Serie A di Stadion Olimpico. Laga Lazio vs Venezia ini akan digelar pada hari Senin (19/8/2024) mulai pukul 01.45 dini hari WIB.
Jay Idzes mengantongi tiga kartu kuning di Serie B 2023/2024. Kartu kuning ketiga diterima pada laga terakhir musim lalu, jadi sanksi akumulasi kartu pemain Timnas Indonesia itu berlaku pada musim 2024/2025.
Bahkan, walau Venezia kini sudah naik kasta ke Serie A, sanksi yang didapat Jay Idzes di Serie B tetap berjalan. Dia harus melewatkan satu laga bersama Venezia.
Siapa Pengganti Jay Idzes?
Jay Idzes masuk dalam skema Eusebio Di Francesco. Hal itu tercermin dari keputusan sang pelatih yang memainkan Jay Idzes pada laga Coppa Italia melawan Brescia pekan ini.
Lantas, siapa yang menggatikan Jay Idzes di jantung pertahanan Venezia? Nama Giorgio Altare jadi kandidat terkuat. Sebab, performanya musim lalu di Serie B sangat bagus.
Giorgio Altare bukan hanya tangguh ketika bertahan, akan tetap tajam pada situasi bola mati. Pemain 26 tahun itu mencetak empat gol di Serie B musim 2023/2024 lalu.
“Ya, saya sudah merasa siap. Mereka bisa memainkan saya kapan saja, apa pun pilihan pelatih. Saya selalu siap sedia dan Anda pasti siap menghadapi laga dan kompetisi seperti ini,” ucap Altare dikutip dari TuttoVenezia.
Kiper dan Bek Venezia
Giorgio Altare akan mengisi satu pos bek tengah Venezia, menggantikan peran Jay Idzes. Dua bek tengah lain adalah Michael Svoboda dan Marin Sverko.
Sverko tampil sangat bagus sepanjang musim 2023/2024 lalu di Serie B. Dia punya kaki kiri yang kuat, yang bisa dipakai untuk build-up. Sedangkan, Svoboda kuat pada duel-duel fisik dan udara.
Sementara itu, sektor penjaga gawang akan dipercayakan pada Jesse Joronen. Musim lalu, kiper berusia 31 tahun itu punya catatan apik. Dia menorehkan 10 nirbobol dari 29 laga di Serie B.
Alfred Duncan Pimpin Lini Tengah
Di Francesco sadar bahwa Venezia butuh pemain berpengalaman di lini tengah. Dia mendatangkan Alfred Duncan, yang lama bermain untuk Fiorentina dan Sassuolo di Serie A.
Duncan akan jadi pemimpin di lini tengah Venezia. Dia akan bermain dengan pemain muda Issa Doumbia dan Margus Kofod Andersen.
Sementara itu, di sisi lapangan, ada dua wingback agresif yang bisa diandalkan Di Francesco. Richie Sagrado akan bermain di sektor kanan. Sedangkan, sengatan Francesco Zampano akan diandalkan di sektor kiri.
Duo Penyerang
Christian Gytkjaer diyakini masih menjadi andalan di lini depan. Musim lalu, dia tampil apik di Serie B dengan catatan 12 gol dari 42 laga.
Kekuarangan Gytkjaer adalah faktor fisik. Pemain asal Denmark itu sudah berusia 34 tahun. Jika tidak menjaga ritme bermain dengan baik, staminanya bisa habis di tengah laga.
Duet Gytkjaer adalah Nicholas Pierini. Sejatinya, dia bukan pilihan utama di lini depan. Namun, cederanya Joel Pohjanpalo, yang musim lalu mencetak 22 gol, membuat peluang Pierini bermain sangat besar.
Grafis Starting XI Venezia
Venezia (3-5-2): Jesse Joronen; Giorgio Altare, Michael Svoboda, Marin Sverko; Richie Sagrado, Alfred Duncan, Issa Doumbia, Kofod Andersen, Francesco Zampano; Christian Gytkjaer, Nicholas Pierini.
Pelatih: Eusebio Di Francesco
SUMBER:BOLANET
