PB ESI bertekad jadikan Indonesia pusat pengembangan esport dunia

PB ESI bertekad jadikan Indonesia pusat pengembangan esport dunia

Ibukota – Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) bertekad menjadikan Indonesia negara terkuat di esport, yang mana dipertegas melalui pencapaian Indonesia sebagai juara umum di IESF World Esports Championships 2024 Riyadh.

"Keberhasilan di tempat Riyadh ini menjadi bukti bahwa Timnas Esports Indonesia adalah salah satu yang digunakan terkuat di tempat dunia," kata Ketua Umum PB ESI Budi Gunawan pada keterangan tertulisnya dalam Jakarta, Jumat.

Indonesia meraih satu medali emas dari nomor MLBB putri, satu medali perunggu MLBB putra, serta peringkat kelima dunia nomor PUBG Mobile.

Kesuksesan yang dimaksud mengulang prestasi pada IESF World Esports Championships 2022 Bali kemudian menunda daftar pencapaian Indonesia di berbagai turnamen internasional.

Sorotan utama di area Riyadh jatuh untuk Timnas MLBB Women Indonesia, yang tersebut tampil gemilang sampai mengakibatkan pulang emas setelahnya mengalahkan Kamboja pada final, berkat strategi matang, eksekusi presisi, kemudian kekompakan yang tersebut luar biasa.

Skuad MLBB Women diperkuat oleh peserta andalan seperti Venny "Fumi" Lim, Cindy "Cinny" Laurent Siswanto, Viorelle "Vival" Valencia Chen, Michelle "Chell" Denise Siswanto, lalu Vivi "Vivian" Indrawaty. Setiap anggota regu memainkan perannya dengan sempurna sehingga lawan sulit mengimbanginya.

Keberhasilan Indonesia pada Riyadh menjadi buah dari visi strategis pada mengakui esport olahraga prestasi yang dimulai ketika esports dipertandingkan sebagai cabang olahraga eksibisi pada Asian Games 2018 pada Jakarta.

Momen bersejarah itu tiada hanya saja menjadi tonggak eksistensi esport pada perlombaan multievent bergengsi, tetapi juga mengukuhkan kedudukan Ibukota Indonesia sebagai pionir yang mengenalkan esport untuk dunia.

Indonesia mengatur langkah besar dengan membentuk PB ESI (Pengurus Besar Esports Indonesia) yang tersebut berperan memulai pembangunan ekosistem esport nasional terstruktur kemudian berkelanjutan, termasuk melalui pembinaan atlet, pengembangan regulasi, kemudian iklan olahraga yang tersebut sehat dan juga kompetitif.