Jakarta – Menjelang berakhirnya jabatan Muhadjir Effendy sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia serta Kebudayaan (Menko PMK), Kemenko PMK meluncurkan 6 buku pada acara bertajuk ‘Jejak Bakti untuk Negeri: Muhadjir Effendy’ di tempat Menara Danareksa, Ibukota Indonesia Pusat, pada Kamis, 17 Oktober 2024.
“Ini inisiatif dari rekan-rekan wartawan kemudian staf di area Kemenko PMK untuk melepas kepergian saya dari tugas di dalam Kemenko PMK,” kata Muhadjir ketika ditemui wartawan seusai acara. Ia menyatakan buku-buku ini memuat kinerjanya selama menjadi Menko PMK juga tentang dirinya sebagai individu.
Keenam buku yang disebutkan adalah Meretas Belenggu Kemiskinan, Lima Tahun Capaian Kemenko PMK 2019-2024, Menuju Indonesia Emas 2045, Merawat Matahari: Biografi Aktivisme Muhadjir Effendy, Manusia Limited Edition, dan juga Sosok Membumi Muhadjir Effendy. Buku-buku ini ada yang ditulis oleh akademisi, kelompok Kemenko PMK, juga ada pula yang ditulis oleh para jurnalis.
Buku yang ditulis regu Kemenko PMK, kata Muhadjir, berkaitan dengan tugas-tugas pokok kementerian pada menyelesaikan permasalahan kemiskinan serta stunting. Ia pun berharap buku ini mampu menjadi rujukan akademik.
Dalam kesempatan yang digunakan sama, Muhadjir mengucapkan terima kasih terhadap seluruh staf Kemenko PMK yang tersebut telah terjadi bekerja keras untuk menggalang acara pemerintah. “Tanpa mereka, saya bukanlah siapa-siapa,” ujarnya.
Pilihan Editor: Surat Terbuka Dokter ke Prabowo tentang Menteri Bidang Kesehatan juga Isu Pendidikan