Ada yang unik di ajang Consumer Electronic Show 2024 (CES) yang tengah berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat (AS). Mobil dan taksi terbang menyerbu pameran teknologi paling besar itu.
Namun, nama-nama besar justru tidak lagi memamerkan mobil di ajang tersebut. Dulu mobil dan taksi terbang buatan Boeing, General Motors, Uber, hingga Bell menyemarakkan penyelenggaraan CES.
Kini di CES 2024 nama-nama besar itu seakan menghilang. Hanya Hyundai yang masih konsisten membawa mobil terbang di pameran teknologi itu.
Sisanya justru pemain-pemain baru yang seakan ingin menyampaikan pesan bahwa mobil terbang bukan sekadar angan-angan. “Mimpi akan mobil terbang tidak akan pernah mati,” tulis Patrick George dari Inside EV.
Dia menuturkan minimnya nama-nama besar justru merupakan proses alami karena hanya perusahaan yang sangat serius mau menghambur-hamburkan uang untuk berinvestasi di mobil dan taksi terbang.
Setidaknya itu dibuktikan Hyundai dan tiga perusahaan yang memang sudah menanamkan investasi di bisnis mobil terbang. “Hyundai sudah membuat divisi baru Supernal dan taksi terbang mereka akan beroperasi di 2028. Begitu juga dengan XPeng,” kata Patrick George.
Berikut empat mobil dan taksi terbang yang menyerbu CES 2024:
1. Hyundai Supernal S-A2
Hyundai Superna S-A2 merupakan versi terbaru dari seri sebelumnya, yaitu Hyundai Supernal S-A2. Secara desain, helikopter ini memiliki aliran listrik yang terdistribusi ke delapan rotor, serta bisa dimiringkan.
Hyundai Supernal S-A2 juga dilengkapi dengan komponen yang berkualitas, seperti Powertrain, kontrol penerbangan, serta avionik. Helikopter tersebut dirancang untuk terbang dengan kecepatan 200 kilometer per jam pada ketinggian 1.500 kaki.
Mobil terbang Hyundai ini disebut-sebut akan menjadi kendaraan masa depan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
2. XPeng Aeroht
XPeng Aeroht benar-benar total memamerkan mobil terbang di CES 2024. Mereka membawa XPeng Land Aicraft Carrier dan XPeng Aeorht eVTOL.
Keduanya justru berhasil menerjemahkan konsep mobil terbang dengan baik. XPeng Aeroht eVTOL memiliki tampilan layaknya mobil sport dari masa depan.
Mobil itu dilengkapi dengan delapan baling-baling yang bisa mengangkat mobil itu secara vertikal untuk terbang. Sementara XPeng Land Aircraft Carrier tidak ubahnya seperti Tesla Cybertruck yang menggendong helikopter berukuran kompak.
3. Helix Pivotal
Siti Atikoh blusukan ke pasar di Lampung
Helix Pivotal merupakan mobil terbang yang sangat unik. Mobil terbang tersebut hanya bisa memuat satu orang.
Justru konsep itu membuat Helix Pivotal masuk akal. Bahkan pada Juni 2024 Helix Pivotal sudah bisa dibeli. Mobil terbang ini punya konsep berbeda dengan yang lain yakni penggunaan rotor tetap dan sayap berukuran besar.
Jadi ibarat kata mirip pesawat yang dibuat lebih kompak. Pivotal bahkan mengklaim mobil terbang ini tidak membutuhkan izin terbang buat pesawat dan pilotnya dari otoritas terkait. Mereka percaya diri bisa memulai penjualan pada 10 Juni 2024.
4. Leo Coupe
Leo Coupe adalah mobil terbang lainnya yang dipamerkan di CES. Mobil terbang dengan jumlah penumpang empat orang itu justru lebih mirip mobil sport ketimbang pesawat terbang.
Kami bertekad untuk menciptakan kendaraan yang aman dan ringkas, pengoperasiannya sederhana serta terasa intuitif bagi budaya yang terbiasa dengan mobil,” ujar Carlos Salaff, desainer Leo Coupe.
SUMBER : RCTI+
